Penyakit Diabetes

DIABETES

Definisi dan Gambaran Umum

Sel-sel kita bergantung pada satu gula sederhana, glukosa, untuk sebagian besar kebutuhan energi mereka. Tubuh memiliki mekanisme yang rumit untuk memastikan kadar glukosa dalam darah tidak terlalu rendah atau melonjak terlalu tinggi. Saat Anda makan, sebagian besar karbohidrat yang dapat dicerna diubah menjadi glukosa dan dengan cepat diserap ke dalam aliran darah. Setiap kenaikan gula darah menandakan pankreas untuk membuat dan melepaskan hormon insulin, yang memerintahkan sel untuk menyerap glukosa. Tanpa insulin, glukosa mengapung di sekitar aliran darah, tidak dapat masuk ke dalam sel yang membutuhkannya untuk energi.

Diabetes mellitus adalah suatu kondisi kadar glukosa darah yang tinggi secara tidak normal karena tubuh tidak membuat cukup insulin atau tidak dapat menggunakan insulin yang dibuatnya dengan benar. Biasanya, glukosa darah naik setelah makan tetapi kemudian turun dalam 1-2 jam karena glukosa dikeluarkan dari darah dan masuk ke dalam sel. Pada penderita diabetes, glukosa darah mereka mungkin tetap tinggi selama beberapa jam. Glukosa darah mereka juga dapat meningkat jauh lebih tinggi setelah makan daripada seseorang yang tidak menderita diabetes.

Ada berbagai jenis diabetes, termasuk pradiabetes, diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, diabetes autoimun laten, dan diabetes gestasional. Jenis yang paling umum di AS adalah pradiabetes dan diabetes tipe 2, yang sebagian besar dipengaruhi oleh kelebihan lemak tubuh, pola makan yang buruk, dan kurang olahraga.

Hampir 30 juta orang Amerika menderita diabetes; dari mereka, sekitar 7 juta tidak tahu bahwa mereka memiliki penyakit ini. [1] Sekitar 84 juta orang dewasa memiliki kondisi yang disebut pradiabetes yang merupakan awal dari diabetes parah. Pada tahun 2017, total perkiraan biaya kasus diabetes yang didiagnosis di AS adalah $327 miliar termasuk biaya medis langsung dan penurunan produktivitas. (1) Jika penyebaran diabetes tipe 2 berlanjut pada tingkat saat ini, jumlah orang yang didiagnosis dengan diabetes di Amerika Serikat akan meningkat menjadi sekitar 48 juta pada tahun 2050. [2] Di seluruh dunia, jumlah orang dewasa dengan diabetes akan meningkat menjadi 439 juta pada tahun 2030. [3]

Masalah kesehatan sekunder yang berasal dari diabetes juga mengkhawatirkan. Kadar glukosa darah yang tinggi dapat merusak organ dan jaringan. Diabetes adalah penyebab utama kebutaan dan gagal ginjal di kalangan orang dewasa. Ini menyebabkan kerusakan saraf ringan hingga parah yang, ditambah dengan masalah sirkulasi terkait diabetes, sering menyebabkan hilangnya satu kaki. Diabetes secara signifikan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular termasuk serangan jantung dan stroke. Ini adalah penyebab kematian ketujuh di AS, secara langsung menyebabkan hampir 80.000 kematian setiap tahun dan berkontribusi pada ribuan lainnya.

Jenis Diabetes

• Type 1 diabetes mellitus
• Latent autoimmune diabetes of adults (LADA)
• Gestational diabetes mellitus
• Prediabetes
• Type 2 diabetes mellitus

Diabetes Tipe 2 (dan Pradiabetes) Dapat Dicegah

Diabetes tipe 2, yang pernah disebut diabetes onset dewasa, menyerang jumlah orang dewasa yang terus bertambah. Yang lebih mengkhawatirkan, sekarang muncul pada remaja dan anak-anak. Dengan meningkatnya tingkat obesitas anak, telah menjadi lebih umum di masa muda, terutama di antara kelompok etnis tertentu.

Meskipun gen yang Anda warisi dapat mempengaruhi perkembangan diabetes tipe 2, mereka mengambil kursi belakang faktor perilaku dan gaya hidup. Data dari Nurses' Health Study menunjukkan bahwa 90% diabetes tipe 2 pada wanita dapat dikaitkan dengan lima faktor seperti: kelebihan berat badan, kurang olahraga, pola makan yang kurang sehat, merokok, dan tidak minum alkohol.

• Di antara 85.000 perawat wanita yang sudah menikah, 3.300 mengembangkan diabetes tipe 2 selama periode 16 tahun. Wanita dalam kelompok berisiko rendah 90% lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan diabetes dibandingkan wanita lainnya. Risiko rendah berarti berat badan yang sehat (indeks massa tubuh kurang dari 25), diet sehat, olahraga 30 menit atau lebih setiap hari, tidak merokok, dan minum sekitar tiga minuman beralkohol per minggu.

• Faktor serupa bekerja pada pria. Data dari Studi Tindak Lanjut Profesional Kesehatan menunjukkan bahwa diet "Barat", dikombinasikan dengan kurangnya aktivitas fisik dan kelebihan berat badan, secara dramatis meningkatkan risiko diabetes tipe 2 pada pria.

Informasi dari beberapa uji klinis sangat mendukung gagasan bahwa diabetes tipe 2 dapat dicegah.

• Program Pencegahan Diabetes meneliti efek penurunan berat badan dan peningkatan olahraga pada perkembangan diabetes tipe 2 di antara pria dan wanita dengan pembacaan gula darah tinggi yang belum melewati batas diabetes. Pada kelompok yang ditugaskan untuk penurunan berat badan dan olahraga, ada 58% lebih sedikit kasus diabetes setelah hampir tiga tahun dibandingkan dengan kelompok yang ditugaskan untuk perawatan biasa. [15] Bahkan setelah program untuk mempromosikan perubahan gaya hidup berakhir, manfaatnya tetap ada: Risiko diabetes berkurang, meskipun pada tingkat yang lebih rendah, selama 10 tahun.
• Hasil serupa terlihat dalam studi Finlandia tentang penurunan berat badan, olahraga, dan perubahan pola makan, dan dalam studi Cina tentang olahraga dan perubahan pola makan.

Apakah diabetes reversibel?

Apakah mungkin untuk membalikkan atau menyembuhkan diabetes? Jawabannya mungkin. Ketika seseorang melaporkan bahwa mereka telah "membalikkan" diabetes mereka, ini sebenarnya berarti bahwa mereka dapat berhenti menggunakan obat diabetes setelah melakukan perubahan gaya hidup sehat, seperti menurunkan berat badan, mengikuti diet sehat, dan berolahraga. Jika pradiabetes, diabetes tipe 2, atau diabetes gestasional terdeteksi dini pada individu yang segera memulai perubahan gaya hidup sehat, mungkin saja untuk membalikkan atau setidaknya menghentikan perkembangan penyakit.

Namun, jika diabetes tipe ini tidak terdiagnosis secara dini atau tidak terkontrol dengan baik dalam jangka waktu lama, sel-sel pankreas dapat mengalami kerusakan permanen sehingga tidak lagi memproduksi insulin. Jika ini terjadi, kemungkinan besar diet dan olahraga saja tidak lagi efektif dalam mengendalikan diabetes dan pengobatan seumur hidup mungkin diperlukan. Begitu pula dengan diabetes tipe 1 dan LADA, di mana pankreas sudah tidak cukup membuat insulin. Dengan kondisi tersebut, diabetes dapat dikelola tetapi tidak dibalik.

Kabar baiknya adalah bahwa diabetes tipe 2 (dan juga pradiabetes) sebagian besar dapat dicegah. Sekitar 9 dari 10 kasus di Amerika. dapat dihindari dengan praktik gaya hidup sehat, termasuk mengontrol berat badan, mengikuti diet sehat, tetap aktif, dan tidak merokok.

Nah, itulah gambaran tentang penyakit diabetes, semoga dapat bermanfaat.